RAPAT

Sosialisasi tidak akan pernah lepas dari namanya yang rapat, karena disitu lah yang banyak dibahas. Macam jenisnya ada yang formal dan informal. Informal ini, seperti ngerumpi atau ngumpul-ngumpul gak jelas, hal ini paling banyak disukai oleh orang-orang. Dan satu lagi yang sifatnya formal, biasanya ada aturan-aturan untuk melakukan rapat. Ini biasanya kurang diminati orang, mengapa kurang diminati? Aku sering bertanya hal ini juga. Dan aku hanya bisa memberikan contoh sesuai yang kudapatkan dari aku berorganisasi.

Sesuatuhal yang membuat rapat formal itu kurang diminati, sifatnya agak kaku, walaubanyak manfaat yang kita dapatkan dari bagian yang satu ini. Aku sudah berapakali mengikuti rapat dalam organisasi, dan yang ku dapati sedikit yang datang,beda dengan yang informal, contohnya makan-makan. Mengapa? Ketika kami barumasuk organisasi masih semangat, dan diajak rapat ikut aja. Tapi ketika kamimegikuti rapat, tekanan dan tekanan banyak terjadi, memang ada mau dibahas,tapi tidak mengefisienkan waktu, itu lah yang ku dapat ketika pertama kalirapat, dan teman-teman juga. Untuk selanjutnya aku tetap datang, tapi temankuyang lain tidak datang lagi. Mungkin karena banyaknya aturan, lama. Padahalmenurutku itu adalah ajang kita latiihan untuk ke depan, bagaimana berbicara didepan banyak orang, dan lain-lain. Memang agak kurang caranya merangkul supayadatang rapat. Jadi terpikirlah olehku, kenapa rapat itu gak kita buat enjoyaja, tanpa melepaskan identitas kita lagi rapat, lagi membahas sesuatu. Menurutkawan-kawan seperti apa? Bagaimana rapat itu? Boleh dibagikan.

 lihat yang lainnya di READ MORE

Salam HarjoshRian.