Berdoa?

Kalau kita baca judul diatas. Mungkin teman-teman udah merasa biasa, dan mungkin jadi salah satu pelakunya. Dan itu sangat lah wajar menurutku. Kaum Kristen mungkin mengatakan doa adalah nafas hidup orang yang percaya. Kalau doa adalah nafas orang percaya, mungkin gak kita gak berdoa? Jawabannya gak mungkin.

what's wrong with that statement? Teman-teman langsung membantah. Aku gak pernah berdoa, tapi aku masih sehat-sehat saja. Atau orang yang menganggap dirinya adalah orang yang percaya mengatakan, aku orang yang sudah percaya, tapi kadang juga aku tidak berdoa, dan aku sehat-sehat saja, aku nyaman-nyaman saja.
sah-sah saja kalian mengatakan seperti itu. tapi yang mau kukatakan lebih daripada itu. Ketika kau mengaku dirimu adalah orang yang percaya, orang Kristen, sangat tidak mungkin kamu tidak berdoa. karena seeperti yang ku bilang di atas, doa itu adalah nafas hidup orang yang percaya. Jadi kalau kamu tidak berdoa, atau nyaman-nyaman saja tidak berdoa berarti kamu bukan salah satu bagian dari itu. karena bagaiman mungkin seorang anak tidak berbicara dengan bapanya?
yang percaya mungkin mengomentari, aku adalah orang yang percaya, tapi kadang aku tidak berdoa, kadang segan untuk berdoa, kadang merasa jenuh untuk berdoa... dan aku bilang, kalau itu dosa, hanya dosa lah yang menghalangi kita untuk bertemu dengan Bapa. Dosa yang terselubung mungkin tidak kelihatan, tapi kau dan Bapa tahu akan dosa itu, jadi kalau itu tidak dibereskan terlebih dahulu, kita tidak akan pernah menikmati doa-doa kita. Kita hanya berdoa sebagai rutinitas saja.
Jadi kalau kamu tidak berdoa hari ini, waktu ini, tanyakan pada dirimu, mengapa?
Salam harjoshrian...