Sunday, February 28, 2016

Laki-laki Pemimpin, Perempuan pendukung...



Kemarin-kemarin waktu aku memikirkan sesuatu, enak juga jadi laki-laki ya, banyak keuntungannya. hahaha...

Hari aku sadar, kenapa hubungan itu harus sesama yang lahir baru, atau teman hidup itu harus lahir baru. Sedikit aku sudah paham dengan pengalaman. Jadi seperti itu, pikirku dalam hati...

Memang benar, pengambil keputusan itu adalah seorang lelaki. Dia harus benar-benar memperhatikan faktor-faktor dan memutuskan dengan matang. Dan si perempuan mendukung si laki-laki supaya yakin akan keputusannya, dan harus tidak menjauh dari Tuhan... Rasanya itu pasti nikmat sekali, aku jadi tidak sabar,,, hahaha...

Contohnya gini. Siapakah diantara kalian yang sudah pacaran, atau punya gebetan. Kamu sebagai lelaki pernah gak ngetest bagaimana perempuan yang kau suka itu. Contohnya mengundang dia kompromi melakukan dosa. Contohnya melanggar lampu merah, bagaimana respon pacarmu? Apakah marah, atau diam saja? Kalau marah berarti masih sehat, tapi kalau diam, tinggalkan saja. Kamu sebagai perempuan, apakah kamu berani menegur si cowok ketika dia melakukan dosa? Aku bertanya bukan dosa yang sangat wah, tapi dosa sepele saja, dan kemungkinan komprominya sangat besar. Apakah kamu berani menegur? apakah kamu berani memberikan jalan yang benar, atau mengingatkan? Kalau belum berani, coba pertanyakan dirimu, mau gimana nanti mendukung dia untuk semakin dekat dengan Tuhan.

Memang terlihat seperti sangat rohani sekali. Semua dihubungkan atau seolah-olah dihubungkan dengan hal yang rohani-rohani kali. Tapi memang itu lah bagian kita,ketikakita sudah menjadi manusia baru, kita memang harus semakin dekat deNgan Tuhan...

Laki-laki memang pengambil keputusan, tapi tetap butuh perempuan sebagai pendukung. Ketika si perempuan tidak berani menyatakan salah kepada lelaki yang disukainya hanya karena rasa sukanya, percaylah kamu akan menyesal untuk hal itu. Laki-laki marilah kita mengisi diri kita, sehingga kita bisa memimpin pasangan kita nanti kelak tetap semakin dengan Tuhan. Dan kamu perempuan isi jugalah dirimu,supaya kamu bisa mendukung hubunganmu semakin dekat dengan Tuhan...


Semangat, semua tujuannya supaya semakin dekat dengan Tuhan...

percakapan kecil tadi,"Kita lewat sini aja(melawan arah sedikit)? atau lewat sana (muter jauh)". Dan dia hanya menjawab simple sih, " menurut abang lewat sini (lawan arah), integritas gak?". Sambil tersenyum ngambil jalan jauh itu. karena memang itulah seharusnya. Pas banget pikirku...

Salam Harjoshrian....

No comments:

LIRIK LAGU TERBARU ROHAKKU - JUN MUNTHE