Cinta
Bukan Memanfaatkan
Sering kali aku
menjumpai seseorang melakukan sesuatu dengan didasarkan oleh satu, yaitu cinta.
Banyak sekali kejadian yang tidak wajar disitu. Apakah orang yang jatuh cinta
akan melakukan hal seperti itu? Apakah cinta membuat orang yang merasakannya
menjadi melakukan yang tidak baik? Jawabannya pasti tidak, malah menurutku,
kalau orang melakukan sesuatu yang tidak benar dengan didasarkan oleh cinta,
itu bukanlah cinta namanya...
Banyak sekali
dalam hubungan sekarang, yang masih dinamakan dengan pacaran, seringkali
meminta bukti kepada pasangannya kalau dia mencintainya. Biasanya si lelaki
memanfaatkan supaya dapat melakukan hal yang tidak-tidak. Dan si
perempuankarena sudah terlanjur suka, menurut saja dengan permintaan pacarnya,
walaupun itu harus mengorbankan kesuciannya. Dan ketika sudah puas, si lelaki
pun mulai mencari masalah supaya bisa meninggalkan si perempuan, karena sudah
mendapatkan apa yang diinginkannya..
Apakah cinta
memang seperti itu? Tidak, jawabannya pasti tidak. Tapi, mengapa banyak sekali
orang melakukan hal seperti itu? Sudah menodai arti cinta itu sendiri. Yang ku
tahu, cinta itu ada bukan untuk saling memanfaatkan, tapi saling memahami.
Ketika seseorang mulai memanfaatkan pasangannya untuk kepentingan dirinya
sendiri, dia sudah menodai apa yang dimaksud dengan cinta itu.
Jadi, kita sebagai
manusia, berpikir lah. Kalau pasangan anda sudah meminta yang tidak-tidak untuk
membuktikan cintamu, itu bukanlah cinta. Jaga lah hubungan itu. Menjaganya
bukan cuma dari satu pihak, tapi dari dua pihak. Ketika hanya cuma satu pihak
yang menjaganya, akhiri saja. Karena cinta ada, bukan untuk memanfaatkan dan
dimanfaatkan. Tapi cinta ada untuk memahami dan dipahami.
Salam HarjoshRian
No comments:
Post a Comment