Tuesday, December 13, 2016

Alumni yang Takut Akan Tuhan dan Bermisi... Alumni Berkualitas...

 
Ketika aku mengikuti KMK USU, menjadi alumni yang takut akan Tuhan menjadi visi kmk untuk mewujudkan visi Allah itu yaitu menjadikan semua bangsa Murid...

Ketika aku baru ikut, aku tidak mengerti sama sekali. Yang penting aku ikut. tapi seiring waktu berlalu, SOB ku juga lumayan baik, aku pun menjadi mengerti...

Ketika kita bicara tentang visi, tidak terlepas apa yang menjadi visi pribadi kita, apa yang menjadi panggilan hidup kita...

Berbicara dengan visi pribadi, banyak sekali versi. Tapi intinya, bagaimana kita peka mendengarkan suara Tuhan, apa yang Tuhan inginkan kita lakukan untuk menggenapi visi agung itu... Pasti tidak jauh dari talenta, sifat, pekerjaan yang kita lakoni...

Aku dibina dalam sebuah Kelompok kecil di KMK. Aku sangat bersyukur untuk itu, aku bisa belajar firman dengan teman satu kelompokku. Tapi belakangan ini aku mulai bingung melihat dalam KMK itu, orang-orangnya. Mereka bisa melebihi orang yang belajar teologia. Benar bagus kita belajar akan hal itu, tapi apakah itu tujuan kita? Karena tingginya ilmu kita, kita jadi meremehkan orang-orang yang belajar ilmu teologia. Kita merasa hebat yang hanya belajar itu beberapa saat daripada orang yang memang fokus hidupnya untuk itu... Misi, Ok gak salah. ah, banyak lah. Tapi bukan itu yang mau ku tuliskan disini...

Selagi aku masih menjadi mahasiswa, aku ingin menulis sesuatu yang bisa ku baca nanti ketika aku sudah menjadi alumni. hehehe...

Kemarin aku ibadah natal di fkg, tepatnya 10 desember itu. Yang membawa khotbah adalah bang Gerhard Sipayung. ciri khas abang ini yang unik menurutku. Sederhana. Walaupun dibilangnya dia dosen, gak yakin aku, hahaha, karena dia memang sangat berbeda ku lihat. berbeda bukan dalam arti negatif, tapi positif.

ABang itu mengatakan kemarin seperti ini dengan ilustrasi dokter gigi pastinya. "aduh aduh sakit dok, aduh sakit dok, aduhhhhh, padahal belum diapa2i. aduh sakit dok.", "Sakit kan? gimana nanti dengan api neraka". hahahah, dengan gaya abang itu yang bisa standup comedy menurutku, kami pun tertawa tapi dengan mataku berkaca-kaca.

Ya seperti itu nya memang seharusnya. Kami yang belajar ini, menjadi alumni yang takut akan Tuhan, Alumni yang berkualitas. Alumni berkualitas dan bermisi bukan harus meninggalkan apa yang dipelajari nya toh, tapi itu menjadi modal untuk menggenapi visi Allah itu. kita gak harus seperti bang Tiopan meninggalkan Politikny, Bng juppa meninggalkan Hukumnya, bng Benyaris meninggalkan kehutanannya, bng zendrato meninggalkan spdny, bng manat meninggalkan st ny,. Fulltimer bukan harus menjadi pengkhotbah kan? Kitaa bisa menjadi fulltimer dalam bidang kita msing-masing...

Seeperti apa yang kami bahas waktu kampreg di gelora kasih dulu Manusia unggul. baggaimana bang Simon Derta sangat berkualitas sebagai ahli Teknik sipil. kontraktor yang takut akan Tuhan, bekerja dengan takut akan Tuhan, sehingga ketika ada orang mau berbuat curang, dia bisa tau dan memperbaikinya...

Jadi manusia unggul berbicara hampir sama dengan Alumni yang berkualitas... Banyak figur yang bisa kita lihat... Tidak perlu jauh-jauh, seperti yang ku bilang tadi. Bang Simon Derta Teknik Sipil. Ada juga bang Tuan Juniar yang semua sangat tau gmn kelembutannya... Ada Kak Hotlin Ompusunggu dari FKG yang rela dibayar dengan kotoran ternak. Ada bang Surya Sembiring dari Pertanian sbg dosen, Pendoa tepatnya. hahaha, masih sangat salut aku dengan keramahan abang yang sudah tua ini. MAsih banayk lagi orang di sekita kita. Jadi yang ku pikirkan itu, kita diberi Talenta dan kesempatan untuk belajar, hanya satu tujuannya, untuk menggenapkan visi Allah itu, mandat agung di Matius itu, menjadikan semua Bangsa Murid..

Salam Harjoshrian...

No comments:

LIRIK LAGU TERBARU ROHAKKU - JUN MUNTHE